KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur saya ucapkan kepada tuhan yang
maha esa, karena atas berkat dan limpahan rahmatnyalah maka saya dapat
menyelesaikan business plan ini dengan tepat waktu.
Berikut ini penulis mempersembahkan sebuah business
plan dengan judul “Roti Bakar Ice Cream”, yang menurut saya dapat memberikan
manfaat yang besar bagi kita untuk mengetahui dan mempelajari kiat-kiat
berwirausaha hingga mencapai suatu kesuksesan.
Melalui kata pengantar ini penulis lebih dahulu
meminta maaf dan memohon permakluman bila mana isi business plan ini ada
kekurangan dan ada tulisan yang saya buat kurang tepat.
Dengan ini saya mempersembahkan makalah ini dengan
penuh rasa terima kasih dan semoga allah SWT memberkahi makalah ini sehingga
dapat memberikan manfaat.
B.Aceh, 21 November 2017
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA
PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
1.2 Visi
dan misi
BAB II ASPEK
PEMASARAN
2.1 Produk
2.2 Rencana
Usaha
2.3 Analisis
Pasar
2.4 Strategi
Pemasaran
BAB III
ANALISA OPERASIONAL
3.1 Rencana
Produksi
3.2 Analisa
Pendukung Bisnis
3.3 Analisa
SWOT
BAB IV
ANALISA KEUANGAN
4.1 Modal
Awal
4.2 Rencana
Pendapatan
BAB V
PENUTUP
5.1 Rencana
Pengembangan Usaha
5.2 Kesimpulan
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dengan perkembangan zaman dan teknologi maka orang
sekarang mulai berhati-hati dalam memilih dan membeli makanan, karna pada masa
kini banyak makanan yang dibuat dengan menggunakan bahan kimia yang berbahaya.
Sebagian masyarakat kelas bawah, memilih makanan hanya berpedoman pada rasanya
yang enak dan murah. Dua hal inilah yang menjadi prioritas utama mereka dalam
membeli makanan. Mereka tidak begitu memikirkan kandungan yang terdapat dalam
makanan tersebut. Untuk itulah kami bermaksud untuk membuat makanan yang
memiliki rasa yang enak dengan harga yang cukup murah dan aman untuk dikonsumsi
karna tidak menggunakan bahan kimia yang berbahaya, serta memiliki kandungan
gizi yang cukup.
Dari uraian di atas maka sangat potensial bila kami
mengembangkan usaha roti bakar ice cream ini, karna sebagian dari masyarakat
sangat menyukai roti bakar ice cream karena rasanya yang enak dan nikmat. Roti
bakar ice cream ini memiliki beraneka ragam rasa, sehingga konsumen dapat
memilih rasa yang sesuai dengan kesukaan mereka. Selain itu, roti bakar ice
cream ini dapat di nikmati oleh semua umur. Jadi, siapapun bisa untuk mengkonsumsi
roti bakar ice cream ini baik orang yang sudah tua maupun orang muda. Roti
bakar ice cream ini dapat dinikmati dalam kondisi apapun, baik malam hari
maupun pagi hari. Pisang coklat ini akan lebih enak apabila dijadikan cemilan
ketika kita sedang berkumpul dengan teman atau saudara, terlebih ketika
ditemani dengan secangkir minuman dingin atau sejenisnya maka roti bakar ice
cream sangat cocok sebagai makanan cemilan.
Dengan alasan dan landasan tersebut kami berniat untuk
merintis usaha roti bakar ice cream dan usaha kami tersebut kami beri nama atas
kesepakatan bersama, yaitu: ROTI BAKAR ICE CREAM. Dengan harapan pelanggan akan
tertarik untuk datang dan membeli roti bakar ice cream kami dengan rasa
penasaran akan kenikmatan rasa ROTI BAKAR ICE CREAM.
1.2 Visi, misi dan tujuan
Visi :
· Menciptakan
sebuah usaha yang mudah diterima masyarakat dan merakyat.
Misi :
· Memberikan
cita rasa yang terbaik.
· Memberikan
pelayanan yang terbaik.
Tujuan Usaha
:
Menambah pengalaman dan ilmu pengetahuan kewirausahaan dalam melakukan kegiatan usaha.
Mewujudkan kemampuan dan kemantapan dalam berwirausahaan untuk meningkatkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
Membudayakan semangat, sikap, perilaku dan kemampuan kewirausahaan di kalangan mahasiswa dan masyarakat yang mampu di andalkan dan terdepan dalam berwirausaha
BAB II
ASPEK PEMASARAN
ASPEK PEMASARAN
2.1 Produk
Produk roti bakar ini berbeda dari roti-roti bakar
yang lainnya. Saya mempunyai ide dan inovasi tersendiri dalam menciptakan menu
roti bakar. Saya tidak hanya menjual roti bakar biasa pada umumnya, tetapi saya
juga mempunyai menu spesial yakni roti bakar buah dan roti bakar ice cream.
Tidak hanya menjual roti bakar, saya juga menjual aneka minuman seperti aneka
macam jus buah, sirup, bebagai jenis kopi, maupun ice cream. Dengan
memiliki berbagai macam rasa tersebut maka masyarakat dapat memilih rasa yang
mereka inginkan sesuai dengan keinginan mereka masing-masing. Produk yang kami
berikan tidak menggunakan campuran bahan kimia yang berbahaya seperti formalin,
sianida, zat beracun dll, sehingga baik untuk dikonsumsi oleh konsumen dan
tidak merusak kesehatan.
2.2 Rencana Usaha
Adapun rencana usaha yang akan dijalankan dalam usaha
ini ialah sebagai berikut:
1. Rencana Jangka Pendek
Usaha bisnis
roti bakar ice cream yang kami rintis ini bertujuan untuk menambah pengalaman
kerja di dalam usaha bisnis bagi kalangan sesama mahasiswa maupun bagi umum,
selain dapat meningkatkan kreativitas, juga dapat dijadikan suatu usaha yang
menjanjikan untuk kehidupan masa depan dan biaya kebutuhan sehari hari kita.
2. Rencana Jangka Menengah
Usaha yang
kami rintis ini pastinya akan kami kembangkan demi mewujudkan impian kami
bersama, yaitu ingin menjadi seorang pengusaha muda yang sukses, strategi pasar
dan pemasaran menjadi kunci awal untuk keberlanjutan usaha kami ke depannya.
Pelanggan ialah raja, maka dari itu kepuasan pelanggan menjadi yang utama dari
segalanya, karena tanpa pelanggan belum tentu usaha ini akan bertahan lama.
Tidak lupa pula kami rajin melakukan promosi usaha kami, baik dari mulut ke
mulut, iklan radio, media online, dan media yang lainnya.
3. Rencana Jangka Panjang
Setelah
berhasil mendapatkan pelanggan, kami akan lebih meningkatkan mutu dan kualitas
dari usaha kami ini, tidak lupa pula kami membangun jaringan dengan membangun
café maupun franchise agar usaha yang kami jalankan dapat berkembang lebih
besar dalam bidang usaha kuliner di Indonesia.
2.3 Analisis Pasar
Analisis Pasar dan Pemasaran usaha pisang coklat kami
yaitu:
1. Target Penjualan
Usaha ini berlokasi di tempat-tempat yang strategis
dan di pinggir-pinggir jalan utama, seperti Alun-alun dan tempat keramaian
lainnya. Tempat-tempat lokasi tersebut yang banyak di lewati oleh masyarakat,
baik masyarakat lokal maupun non lokal sehingga usaha kami ini mudah untuk
dikenal oleh masyarakat. Yang menjadi target pasar kami yaitu masyarakat
sekitar dan masyarakat pengguna jalan tempat usaha kami berdiri.
2. Sasaran Konsumen
Dalam menjalankan usaha ini sasaran pembeli kami yaitu
mencakup semua kalangan masyarakat, baik kalangan bawah, kalangan menengah dan
kalangan atas. Dari semua kalangan tersebut sebagian besar mampu untuk membeli
produk yang kami tawarkan, karna harga yang kami berikan pun cukup terjangkau
untuk semua kalangan. Harga yang kami berikan yaitu Rp10.000/Pcs.
2.4 Strategi Pemasaran
Adapun strategi pemasaran yang dapat kami lakukan
adalah:
1. Media Banner
Promosi ini merupakan promosi yang cukup sederhana,
serta tidak memerlukan banyak biaya untuk melakukan promosi ini. Cukup dengan
memasang banner di dekat lokasi kita berusaha untuk mempromosikan usaha kita,
sehingga secara tidak langsung semua konsumen/masyarakat akan mengetahui usaha
kita. Dan apabila usaha kita sudah diketahui dan disukai, maka konsumen
tersebut akan memberitahukan kepada orang lain untuk membeli roti bakar ice
cream di tempat kita.
2. Dengan media Internet
Selain menggunakan banner, maka promosi juga dapat
dilakukan dengan menggunakan media internet, seperti dapat melalui facebook,
twitter, blog,dll. Karna sebagian besar masyarakat telah menggunakan media
internet, sehingga masyarakat dapat mengetahui usaha kita,
3. Membuka Cabang
Selain melakukan berbagai strategi pemasaran produk
seperti diatas, kami juga mempromosikan usaha kami ini dengan cara menambah
cabang baru untuk memperluas jangkauan yang sudah dimiliki. Dalam hal ini,
dapat dengan memperluas usaha roti bakar ice cream ini ini ke daerah-daerah
lain, dengan harapan usaha ini akan lebih dikenal oleh masyarakat dan juga
dapat menambahkan pendapatan serta dapat mengurangi tingkat pengangguran dengan
memperkerjakan karyawan yang baru.
4. Pengembangan Produk
Pengembangan produk dari usaha ini dapat menambahkan
rasa yang mungkin tidak ada di pesaing lain, seperti rasa red velvet dengan
harga yang terjangkau, yang memberikan nilai lebih dimata para konsumen.
Sehingga pengembangan produk semakin baik, dan tingkat ciri khas produk kita
pun setiap harinya kian dikenal.
5. Melakukan promosi
Untuk menarik minat konsumen agar membeli produk yang
kami tawarkan kami mempunyai cara-cara tertentu, adapun cara tersebut yaitu:
- Pada setiap hari sabtu kami akan memberikan potongan harga kepada konsumen yang membeli roti bakar ice cream dengan harga diatas Rp 20.000, maka akan kami berikan diskon sebesar 10%.
- Apabila konsumen membeli roti bakar ice cream sebanyak 3 Pcs, maka kami akan memberikan gratis sebanyak 1 Pcs.
BAB III
ANALISA OPERASIONAL
3.1 Rencana Produksi
Adapun rencana produksi yang dijalankan ialah sebagai
berikut:
1. Kualitas
Kualitas yang akan kami berikan adalah kualitas yang
terbaik, dengan terus menjaga dan mengamati bahan-bahan yang kita gunakan, agar
konsumen pun tidak kapok/jerah karena telah membeli produk kita yang memang
mempunyai kualitas yang baik, baik dari segi bentuk maupun rasanya.
2. Lokasi
Tempat usaha yang kami rintis ialah di alun-alun yang
ramai dilalui orang atau tempat kumpul orang-orang, agar konsumen dapat dengan
mudah mengakses tempat usaha kami, selain itu di alun-alun juga memungkinkan
kami untuk membuka usaha roti bakar ice cream ini.
3. Cita Rasa
Dalam mengontrol cita rasa produk dari usaha kami ini
agar dapat dinikmati oleh konsumen dengan rasa yang enak, maka kami melakukan
proses yang baik, dari bahan baku yang akan kita pakai sampai proses pengemasan
yang baik, guna mempertahankan cita rasa dari produk kami dan tak lupa kami
menggunakan bahan baku yang memang mempunyai kualitas yang baik. Agar para
konsumen puas dengan produk yang akan kita tawarkan ke mereka
3.2 Analisa Pendukung Bisnis
Untuk mendukung kelangsungan usaha ini dibutuhkan
beberapa elemen-elemen yang terkait di dalamnya. Adapun elemen-elemen yang
terlibat dalam kelangsungan usaha ini, yaitu:
1. Distributor
Agar usaha ini dapat bertahan dan berjalan dengan
baik, maka kami melakukan kerjasama dengan distributor-distributor bahan baku,
sehingga bahan-bahan dari pisang coklat ini mudah didapatkan. Distributor yang
kami maksud merupakan orang yang memasok barang-barang yang kami butuhkan
seperti penjual pisang maupun toko bahan baku yang menjual segala bahan yang
kami butuhkan.
2. Pelaku Bisnis tersebut
Dalam bisnis jualan pisang coklat ini kita tidak
memerlukan sumber daya manusia yang ahli dan skill yang khusus seperti sarjana
dll, akan tetapi yang diperlukan adalah orang yang mau bekerja secara tekun /
telaten, sabar, kerja keras dan orang yang cukup kreatif karena bisnis tak
cukup hanya bekerja keras, kita juga memerlukan pemikiran-pemikiran atau ide
cemerlang yang mampu membuat usaha kita semakin berkembang.
3. Pelaku Bisnis lainnya
Kita pun harus memiliki hubungan baik dengan pelaku
bisnis lainnya, karna apabila kita tidak mempunyai hubungan baik maka bisa saja
usaha kita tidak disenangi sehingga dapat terjadi hal-hal yang tidak
diinginkan. Sehingga disinilah kita sebagai wirausaha harus mempunyai sikap
yang baik dan jujur terhadap siapa saja. Disamping itu dengan mempunyai
hubungan yang baik dengan pelaku bisnis lainnya, tentu saja akan mudah bagi
kita untuk saling bertukar pendapat ataupun informasi yang manguntungkan bagi
kepelaku bisnis lainnya.
4. Pengelola Tempat
Dalam bisnis yang akan kita jalankan tentunya kita
harus mempunyai izin dengan pengelola tempat yang akan kita jadikan sebagai
lokasi berbisnis. Tentunya jika kita sudah mempunyai izin yang cukup usaha yang
kita jalankan pun tidak berjalan dengan rasa ke khawatiran dan akan menimbulkan
rasa aman bagi pelaku usaha maupun konsumen.
3.3 Analisa SWOT
1. Strenght
(Kekuatan)
- Mempunyai
ciri khas menu yang berbeda dengan usaha roti bakar yang lainnya yaitu
roti bakar buah dan roti bakar ice cream.
- Tempatnya
strategis dan mempunyai cabang di mana-mana sehingga mudah untuk dikunjungi.
- Rasanya
sangat enak.
- Harganya
cukup murah ,terjangkau, pelayanan memuaskan, rapi dan bersih.
- Selai yang
digunakan untuk roti bakar berasal dari buah segar dan tanpa pengawet
karena dibuat sendiri.
2. Weakness
(Kelemahan)
- Tidak
cocok bagi orang yang tidak suka roti, buah, ataupun ice cream.
- Belum
mempunyai cabang.
- Kurang
modal untuk memulai usaha.
- Harga
bahan baku tidak stabil (dalam pembuatan selai).
3. Opportunity
(Peluang)
- Digemari
sebagian besar masyarakat.
- Ciri
khas menu yaitu roti bakar menjadikan usaha ini sangat menjanjikan.
- Cabang
yang semakin banyak membawa konsumen mudah mendatanginya.
- Budaya
masyarakat yang konsumtif.
4. Threat (Ancaman)
- Banyak saingan di luar sana.
- Harga bahan baku yang sewaktu-waktu bisa naik dapat menyebabkan kenaikan harga roti bakar yang mungkin dapat mengurangi pembeli.
- Bila hujan turun maka orang malas keluar rumah sehingga pembeli tidak begitu banyak (jarang).
BAB IV
ANALISA KEUANGAN
4.1 Modal Awal
Bagi pelaku usaha penting bagi kita untung
memperhitungkan modal awal yang akan kita gunakan untuk memulai kegiatan
bisnis/usaha yang akan kita jalankan, karena modal adalah salah satu aspek
penting dalam memulai bisnis/usaha yang akan kita jalankan. Adapun modal awal
sebagai berikut;
Note : Dapat digunakan dalam jangka panjang
No.
|
Nama Barang
|
Jumlah
|
Harga Satuan
|
Harga Total
|
1.
|
Gerobak
|
1 unit
|
Rp. 3.000.000
|
Rp. 3.000.000
|
2.
|
Pemanggang
Roti
|
1 unit
|
Rp. 500.000
|
Rp500.000
|
3.
|
Kompor gas
|
1 unit
|
Rp. 300.000
|
Rp. 300.000
|
4.
|
Telenan
|
2 buah
|
Rp. 15.000
|
Rp. 30.000
|
5.
|
Pisau
|
2 buah
|
Rp. 25.000
|
Rp. 50.000
|
6.
|
Tabung Gas
|
1 buah
|
Rp. 100.000
|
Rp. 100.000
|
7.
|
Serbet
|
5 buah
|
Rp. 5.000
|
Rp. 25.000
|
8.
|
Solet
|
3 buah
|
Rp. 2.000
|
Rp. 6.000
|
9.
|
Kotak
Sampah
|
2 buah
|
Rp. 30.000
|
Rp. 60.000
|
10.
|
Listrik,
air, dll
|
_
|
_
|
Rp. 250.000
|
11.
|
Merek
Usaha/banner
|
2m
|
_
|
Rp. 100.000
|
12.
|
Box tempat
ice cream
|
1 buah
|
Rp. 50.000
|
Rp. 50.000
|
Total
Modal Awal
|
Rp 4.471.000
|
Note : Dalam jangka pendek (Max 3-7 Hari)
No
|
Nama Barang
|
Harga (Rp)
|
Jumlah
|
1
|
Roti
|
Rp. 150.000
|
30 Bungkus
|
2
|
Ice cream
|
Rp. 250.000
|
1 kotak
|
3
|
Nanas
|
Rp. 12.000
|
1 Kg
|
4
|
Strawberry
|
Rp. 12.000
|
1 Kg
|
5
|
Kacang
|
Rp. 20.000
|
1 Kg
|
6
|
Coklat
|
Rp. 16.000
|
1 Bungkus
|
5
|
Srikaya
|
Rp. 20.000
|
1 Kg
|
6
|
Nangka
|
Rp. 16.000
|
1 Kg
|
7
|
Susu
|
Rp. 9.000
|
1 Kaleng
|
8
|
Keju
|
Rp. 18.000
|
1 Kotak
|
Total
|
Rp. 553.000
|
Jadi Total
untuk modal awal kebutuhan jangka panjang dan jangka pendek adalah;
Rp.
4.471.000 + Rp.
553.000 = Rp. 5.024.000
4.2 Rencana Pendapatan
Adapun rencana pendapatan yang akan kami lakukan
sebagai berikut
Untuk target penjualan roti bakar ice cream 30 Pcs per hari (asumsi)
Penjualan :
Roti Bakar
Ice Cream Rp 10.000 x 30 = Rp.
300.000
Total
Penjualan per Hari
= Rp.
300.000
Rencana
Pendapatan
· Penjualan/hari
x 7 hari(berdasarkan kebutuhan jangka pendek) – Rp. 178.000 (Kebutuhan jangka
pendek)
· Hasil
total di bagi 2 orang
· Dikali
4 (waktu sebulan)
Rp. 200.000 x
7 = Rp. 2.100.000 - Rp.
553.000
=
Rp. 1.547.000
Rp. 1.547.000: 2
= Rp. 773.000
Rp. 773.000x
4 = Rp. 3.094.000
Jadi
pendapatan bersih per bulan dari setiap orang adalah sebesar :
Rp. 3.094.000
BAB V
PENUTUP
5.1 Rencana Pengembangan Usaha
Sebagai wirausahawan yang baik, kami
tidak akan membiarkan usaha ini berjalan secara mendatar. Kami akan terus
mencoba memperbaiki kualitas pekerjaan kami, agar para peminat atau konsumen
puas atas pelayanan dan citarasa roti yang kami buat. Karena apabila kualitas
roti kami tidak kami tingkatkan kemungkinan besar usaha ini tidak akan
maju dan terancam bangkrut.
5.2 Kesimpulan
Menurut kami usaha ini dapat
berkembang dan akan mencapai keberhasilan. Kami sangat yakin bahwa usaha ini
akan maju dan terus berkembang karena dilakukan oleh orang–orang yang mempunyai
kualitas dalam menjalankan setiap pekerjaan. Kami sadar bahwa usaha ini tak
akan langsung berkembang pesat tapi kami akan terus berjuang untuk terus
menjalankan dan mengembangkan usaha ini.